“Kami tegaskan bahwa isu tersebut adalah hoaks dan fitnah yang sangat keji. Ada pihak-pihak tertentu yang ingin menciptakan ketakutan dan memecah belah masyarakat,” tegas Letkol Gunawan.
Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih kritis dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. “TNI hadir untuk masyarakat, bukan untuk menakuti. Mari kita jaga keamanan dan kedamaian bersama,” tambahnya.
Melalui program ini, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap TNI semakin kuat dan pembangunan di Papua dapat berjalan lebih cepat, merata, dan berkelanjutan. (TIM/Red)




















































Komentar